REVIEW DRAMA KOREA BLACK: Tragedi Keserakahan Manusia
Credit : OCN
BLACK adalah drama korea yang menceritakan tentang keserakahan yang berujung pada tragedi berkepanjangan dengan mengorbankan banyak nyawa manusia untuk memenuhi hasrat keserakahan itu. Berawal dari peristiwa pelecehan s**sual terhadap seorang remaja 20 tahun yang lalu di Kota Moojin yang tanpa sengaja terekam kamera. Tragedi pembunuhan satu per satu untuk menutupi peristiwa tersebut mulai terjadi.
Dibintangi oleh aktor ternama Song
Seung Heon dan Go Ara tentunya Drama Korea Black menarik untuk diikuti. Selain memang
jalan ceritanya yang menarik dan penuh teka-teki. Penonton akan merasa seperti
sedang menyusun puzzle setiap
menonton satu per satu episodenya (setidaknya itulah yang saya rasakan saat
menonton drama ini).
Apa yang dipikirkan saat mengikuti drama ini sejak awal, “Ah, sepertinya begini” atau “Sepertinya begitu, deh” ternyata semua itu salah. Banyak kejutan tak terduga di setiap episodenya yang membuat penonton merasa bersalah dengan tebakannya mengenai jalan cerita drama ini. Tentunya hal ini menunjukkan kualitas penulis drama ini yang luar biasa, bukan? Walaupun ada beberapa kritikan yang muncul mengenai ending drama ini. Tapi menurut saya, justru itu pilihan ending yang terbaik dengan membuatnya menjadi bittersweet ending untuk kisah cinta kedua tokoh utama.
Apa yang dipikirkan saat mengikuti drama ini sejak awal, “Ah, sepertinya begini” atau “Sepertinya begitu, deh” ternyata semua itu salah. Banyak kejutan tak terduga di setiap episodenya yang membuat penonton merasa bersalah dengan tebakannya mengenai jalan cerita drama ini. Tentunya hal ini menunjukkan kualitas penulis drama ini yang luar biasa, bukan? Walaupun ada beberapa kritikan yang muncul mengenai ending drama ini. Tapi menurut saya, justru itu pilihan ending yang terbaik dengan membuatnya menjadi bittersweet ending untuk kisah cinta kedua tokoh utama.
Secara garis besar drama ini
menceritakan tentang seorang malaikat maut, 444 yang merasuki tubuh seorang
detektif bernama Han Moo Gang (Song Seung Heon) untuk mencari partnernya yang mencoba kabur saat hendak menjemput jiwa orang
yang akan meninggal. Partnernya itu
merupakan mantan manusia yang bunuh diri dan berakhir menjadi malaikat maut. Detektif
Han Moo Gang sendiri meninggal saat disandera oleh seorang tentara yang kabur. Dalam
pencarian 444 menemukan partnernya (loser), ia bertemu dengan Kang Ha Ram
(Go Ara) yang mengira Han Moo Gang (yang kini dirasuki 444) adalah cinta
pertamanya Kim Joon.
Kang Ha Ram yang ternyata memiliki kemampuan bisa melihat bayangan kematian dimanfaatkan oleh 444 untuk menemukan partnernya. Tapi yang terjadi malah 444 diminta Kang Ha Ram untuk bekerja sama menyelamatkan orang-orang yang memiliki bayangan kematian agar terhindar dari kematian. Tentu saja, 444 yang merupakan seorang malaikat maut tidak mau mencampuri urusan kematian dan berusaha untuk menghentikan Kang Ha Ram menyelamatkan orang-orang yang memiliki bayangan kematian.
Tapi, seiring berjalannya waktu empati dalam diri 444 mulai tumbuh. Ia bahkan sempat menangis saat melihat orang yang harus meninggal secara tidak adil di depan matanya, yaitu ketika ayahnya Seung Chul (korban runtuhnya Moojin Time Mart 20 tahun lalu) meninggal saat memperjuangkan kebenaran dari tragedi runtuhnya Moojin Time Mart tersebut.
444 pun yang awalnya tidak peduli dengan Tiffany seorang ibu tunggal yang merupakan korban
pelecehan s**ksual yang akan mati bunuh diri
bersama anaknya, pada akhirnya ia
tersentuh dan ingin menyelamatkannya. Seiring berjalannya waktu pula, mulai
tumbuh perasaan cinta 444 kepada Kang Ha Ram.
Kang Ha Ram yang ternyata memiliki kemampuan bisa melihat bayangan kematian dimanfaatkan oleh 444 untuk menemukan partnernya. Tapi yang terjadi malah 444 diminta Kang Ha Ram untuk bekerja sama menyelamatkan orang-orang yang memiliki bayangan kematian agar terhindar dari kematian. Tentu saja, 444 yang merupakan seorang malaikat maut tidak mau mencampuri urusan kematian dan berusaha untuk menghentikan Kang Ha Ram menyelamatkan orang-orang yang memiliki bayangan kematian.
Tapi, seiring berjalannya waktu empati dalam diri 444 mulai tumbuh. Ia bahkan sempat menangis saat melihat orang yang harus meninggal secara tidak adil di depan matanya, yaitu ketika ayahnya Seung Chul (korban runtuhnya Moojin Time Mart 20 tahun lalu) meninggal saat memperjuangkan kebenaran dari tragedi runtuhnya Moojin Time Mart tersebut.
444 berteriak saat melihat ayahnya Seung Chul meninggal tertembak di depan matanya. Credit : OCN
Selama masa pencarian partnernya, 444
justru dihadapkan pada berbagai kasus kematian yang saling berkaitan dengan peristiwa
20 tahun yang lalu. Dan pada akhirnya, 444 bisa mengetahui identitas asli siapa
dirinya sebenarnya. Dan setelah mengetahui identitasnya yang sebenarnya dan apa
yang terjadi kepada dirinya sehingga ia bisa menjadi malaikat maut, demi
cintanya kepada Kang Ha Ram 444 justru rela mengubur kebenaran tentang dirinya
dan rela menerima hukuman terberat dari pelanggaran sebagai malaikat maut agar
Kang Ha Ram tidak mengetahui kebenarannya dan agar Kang Ha Ram bisa hidup
bahagia.
444 saat diadili dan siap menerima hukuman terberat untuk kebahagiaan wanita yang dicintainya. Credit : OCN
Sebenarnya semua cerita ini berawal
dari 20 tahun yang lalu di Moojin. Di mana pada saat itu di Moojin terdapat tempat prostitusi remaja yang
dikelola oleh Madam Clara, yaitu Pumpkin
Singer. Salah seorang remaja bernama Kim Sun Young menjadi korban dari
prostitusi remaja tersebut. Kim Sun Young sendiri merupakan cinta pertama Kim
Joon yang menjadi cinta pertama Kang Ha Ram.
Tadinya Kim Sun Young tinggal bersama keluarga Kim Joon, namun karena ibu Kim Joon dipenjara untuk melindungi Kim Joon yang di dalam tasnya diketahui polisi terdapat obat-obatan terlarang. Kim Sun Young pun dititipkan pada Clara. Sementara Kim Joon dititipkan pada keluarga ayah kandungnya di Seoul. Tapi, ternyata ayah kandungnya sudah meninggal. Kim Joon pun tinggal bersama ibu tiri dan adik tirinya, Han Moo Kang. Sejak itulah, tragedi terjadi.
Kim Sun Young yang menjadi korban pelecehan kabur dan mengubah identitasnya karena takut dikejar oleh pihak-pihak yang menginginkan tape rekaman pelecahan kepada dirinya yang tak sengaja terekam. Karena tentu saja tape itu bisa menghancurkan karir si pelaku yang berbuat tidak senonoh terhadap Kim Sun Young. Kim Sun Young sendiri tidak tahu keberadaan tape tersebut di mana? Siapa yang menginginkan tape itu dan di mana tape itu berada menjadi teka-teki yang menarik untuk ditelusuri jawabannya saat menikmati drama ini?
Tadinya Kim Sun Young tinggal bersama keluarga Kim Joon, namun karena ibu Kim Joon dipenjara untuk melindungi Kim Joon yang di dalam tasnya diketahui polisi terdapat obat-obatan terlarang. Kim Sun Young pun dititipkan pada Clara. Sementara Kim Joon dititipkan pada keluarga ayah kandungnya di Seoul. Tapi, ternyata ayah kandungnya sudah meninggal. Kim Joon pun tinggal bersama ibu tiri dan adik tirinya, Han Moo Kang. Sejak itulah, tragedi terjadi.
Kim Sun Young yang menjadi korban pelecehan kabur dan mengubah identitasnya karena takut dikejar oleh pihak-pihak yang menginginkan tape rekaman pelecahan kepada dirinya yang tak sengaja terekam. Karena tentu saja tape itu bisa menghancurkan karir si pelaku yang berbuat tidak senonoh terhadap Kim Sun Young. Kim Sun Young sendiri tidak tahu keberadaan tape tersebut di mana? Siapa yang menginginkan tape itu dan di mana tape itu berada menjadi teka-teki yang menarik untuk ditelusuri jawabannya saat menikmati drama ini?
Banyak orang yang telah menjadi
korban untuk menutupi kebusukan 20 tahun yang lalu. Kejam. Di akhir drama,
dituliskan bahwa drama ini didedikasikan kepada korban peristiwa-peristiwa yang
terlupakan. Salah satu peristiwa yang diangkat dalam drama Black ini selain kasus pelecehan terhadap remaja adalah runtuhnya Moojin Time Mart.
Dalam drama diceritakan Moojin Time Mart runtuh pada 16 April 1997. Peristiwa tersebut menelan banyak korban, dua di antaranya Park Seung Chul dan Jang Hyun Soo teman Kim Joon di Moojin. Pada saat peristiwa runtuhnya Moojin Time Mart terjadi itulah, pelecahan terhadap Kim Sun Young pun terjadi. Dan terjadilah kongkalikong di antara pihak-pihak yang terlibat untuk menutupi semua peristiwa tersebut demi keserakahan mereka sendiri.
Dalam drama diceritakan Moojin Time Mart runtuh pada 16 April 1997. Peristiwa tersebut menelan banyak korban, dua di antaranya Park Seung Chul dan Jang Hyun Soo teman Kim Joon di Moojin. Pada saat peristiwa runtuhnya Moojin Time Mart terjadi itulah, pelecahan terhadap Kim Sun Young pun terjadi. Dan terjadilah kongkalikong di antara pihak-pihak yang terlibat untuk menutupi semua peristiwa tersebut demi keserakahan mereka sendiri.
Dalam kehidupan nyata sendiri, di
Korea Selatan memang pernah terjadi peristiwa runtuhnya shopping mall pada tahun
1995, yaitu runtuhnya Sampoong
Departement Store. Peristiwa tersebut bahkan katanya dianggap sebagai “The Largest Peacetime Disaster in South
Korean History”. Kejadian tersebut disebabkan kontruksi bangunan yang tidak
sesuai. Tragedi Sampoong terjadi karena keserakahan pemiliknya sendiri. Bangunan
yang tadinya akan dipergunakan untuk perkantoran malah dijadikan departement store. Pemiliknya ini tidak
mau mendengarkan saran dari kontraktor yang tidak setuju dengan ide pemiliknya
ini. Ia malah memecat si kontraktor dan menggantinya.
Pada akhirnya, keserakahan itu menghancurkan dirinya sendiri dan juga telah menghancurkan orang banyak. Banyak orang yang tak berdosa yang mungkin hari itu sedang berada di departement store menjadi korban keserakahan sang pemilik departement store. Entah mungkin memang penulis terinspirasi dari peristiwa Sampoong Departement Store itu atau tidak, yang jelas peristiwa runtuhnya pusat perbelanjaan di Korea Selatan memang pernah terjadi.
Sampoong Departement Store yang rubuh. Credit : www.hyundaenews.com
Pada akhirnya, keserakahan itu menghancurkan dirinya sendiri dan juga telah menghancurkan orang banyak. Banyak orang yang tak berdosa yang mungkin hari itu sedang berada di departement store menjadi korban keserakahan sang pemilik departement store. Entah mungkin memang penulis terinspirasi dari peristiwa Sampoong Departement Store itu atau tidak, yang jelas peristiwa runtuhnya pusat perbelanjaan di Korea Selatan memang pernah terjadi.
Banyak hal yang bisa kita renungkan
dengan menonton drama Black ini. Keserakahan dapat menghancurkan diri sendiri. Pelajaran
lainnya, yaitu tentang kematian. Sekalipun kita bisa melihat bayangan kematian
dan mencoba menghalanginya tapi jika mati itu sudah kehendak Tuhan apa mau
dikata. Kang Ha Ram pernah mencoba menyelamatkan seorang anak yang akan mati dibunuh
oleh gurunya sendiri karena mengetahui
kebejatan gurunya yang melecehkan murid permpuannya. Kang Ha Ram berhasil
menyelamatkan anak itu dan mencoba
memastikan apakah anak itu masih
memiliki bayangan hitam atau tidak. Kang Ha Ram yang tidak lagi melihat bayangan
kematian pada anak itu, merasa anak itu sudah aman dari kematian. Tapi sebenarnya
malaikat maut masih menunggui anak itu dan Kang Ha Ram tidak teliti melihatnya. Pada
akhirnya anak itupun meninggal dengan cara lain.
Kita pun sebagai manusia biasa tidak berhak mencampuri takdir kematian sekalipun kita bisa mencegah kematian, karena tentu pasti ada akibatnya. Seperti halnya Kang Ha Ram yang mencoba menyelamatkan Wang Young Chun sebanyak dua kali, tapi malah menyebabkan kematian bagi orang lain karena ternyata si Wang Young Chun ini merupakan pembunuh bayaran yang 20 tahun lalu diperintahkan oleh pelaku pelecahan Kim Sun Young untuk mendapatkan tape rekaman dari Kim Sun Young. Saat 20 tahun yang lalu pun Wang Young Chun sudah membunuh beberapa orang termasuk ayahnya Kang Ha Ram. Wang Young Chun yang dikurung selama 20 tahun lamanya di rumah sakit jiwa mencoba membalas dendam kepada orang-orang yang telah membuatnya terkurung itu.
Kita pun sebagai manusia biasa tidak berhak mencampuri takdir kematian sekalipun kita bisa mencegah kematian, karena tentu pasti ada akibatnya. Seperti halnya Kang Ha Ram yang mencoba menyelamatkan Wang Young Chun sebanyak dua kali, tapi malah menyebabkan kematian bagi orang lain karena ternyata si Wang Young Chun ini merupakan pembunuh bayaran yang 20 tahun lalu diperintahkan oleh pelaku pelecahan Kim Sun Young untuk mendapatkan tape rekaman dari Kim Sun Young. Saat 20 tahun yang lalu pun Wang Young Chun sudah membunuh beberapa orang termasuk ayahnya Kang Ha Ram. Wang Young Chun yang dikurung selama 20 tahun lamanya di rumah sakit jiwa mencoba membalas dendam kepada orang-orang yang telah membuatnya terkurung itu.
Sebagai manusia biasa yang tak luput dari dosa, jika kita mendapatkan kemampuan bisa melihat kematian tentu itu merupakan suatu anugerah. Kita bisa mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk menjemput kematian karena sudah tahu kapan kita akan meninggal. Tapi ternyata, memiliki kemampuan seperti itu tidaklah sebaik yang kita kira, justru malah menakutkan. Kang Ha Ram sendiri, karena kemampuannya tersebut malah secara tak sengaja mencelakai orang yang dicintainya. Sempat frustasi, ia bahkan berniat menusuk matanya dengan sumpit tapi beruntung masi bisa dicegah oleh 444.
Kang Ha Ram yang berusaha menusuk matanya agar tidak lagi melihat bayangan kematian. Credit : OCN
Bersyukurlah kematian itu menjadi rahasia Tuhan, sehingga kita tidak perlu merasa takut saat mengetahui kematian. Mengetahui kematian sejak awal lebih menakutkan daripada tidak tahu sama sekali.. Tugas kita kan cukup dengan mempersiapkan diri dengan amal dan ibadah kita setiap harinya, karena kematian itu rahasia Tuhan bisa datang kapan saja. Dengan kita mempersiapkan diri tentu kita tidak akan merasa takut saat bertemu malaikat maut yang akan mengantarkan kita pada pintu kematian, apalagi kalau malaikat mautnya setampan Song Seung Heon Oppa (eh). Ga nyesel pokoknya mengikuti drama
ini. Seru.
Komentar